Category Archives: Keajaiban Dunia

Inikah Tsunami Langit?

Masjid terbesar dan Termewah di Dunia

DUA kota besar di Uni Emirat Arab, Abu Dhabi dan Dubai memiliki persaingan yang superlatif. Di Dubai Anda akan menemukan bangunan tertinggi di dunia, hotel bintang 7 dan lereng ski dalam ruangan terbesar di dunia. Read the rest of this entry

Kucing Bertelinga Lima dari Rusia

Seorang ahli biologi dari Voronezh, Russia, menemukan kucing dengan lima telinga di tepi jalan dan membawanya ke rumah untuk dipelajari serta kemungkinan dibiakkan. Read the rest of this entry

Kota yang hanya memiliki Satu Warga

KANSAS CITY – Elsie Eiler adalah orang yang paling dikagumi di Monowi, Nebraska. Dia juga adalah orang yang paling pintar, paling sehat, paling cantik dan paling muda di Monowi. Maklum, Eiler adalah satu-satunya warga di Monowi. Read the rest of this entry

Sebuah Gua Misterius Bekas Militer Belanda Ditemukan Di Bandung

Sebuah Gua Misterius Bekas Militer Belanda Ditemukan Di Bandung – Sebuah gua misterius di temukan Warga Pangalengan Kabupaten Bandung Selasa 28/6/2011. Gua yang terihat seperti ‘bunker’ bawah tanah ini diduga dibuat saat zaman kolonial Belanda.

Gua misterius ini ditemukan Alit Eman Sulaeman (56), tepatnya di Kampung Babakan Alun-alun RT 3 RW 3 Desa Pangalengan Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung.Penemuan itu bermula saat ia dan saudaranya menggali lahan tidak jauh dari rumahnya.

Seperti dikutip dari detikBandung Kamis 30/6/2011 Awalnya, Alit berniat menggali tanah untuk membuat septic tank. Ia kemudian menggali tanah membentuk persegi panjang dengan panjang 4 meter, lebar 1,1 meter, dan kedalaman 2,5 meter.

Read the rest of this entry

 

Remaja asal Filipina, Junrey Balawing, bakal mencetak rekor sebagai orang terpendek di dunia di usia 18 tahun pada Juni mendatang. Dengan tinggi 56 sentimeter, Junrey tampak seperti bayi berusia satu tahun. Ia bakal memecahkan rekor jika tidak mendadak bertambah tinggi pada Juni mendatang. (foto: Thesun.co.uk)Remaja asal Filipina, Junrey Balawing, bakal mencetak rekor sebagai orang terpendek di dunia di usia 18 tahun pada Juni mendatang. Dengan tinggi 56 sentimeter, Junrey tampak seperti bayi berusia satu tahun. Ia bakal memecahkan rekor jika tidak mendadak bertambah tinggi pada Juni mendatang. (foto: Thesun.co.uk)

ZAMBOANGA DEL NORTE (Berita SuaraMedia) – Bagi sebagian orang yang belum mengenalnya, pasti menganggap remaja ini adalah balita berumur satu tahun. Namun tak disangka, Junrey Balawing adalah remaja berumur 17 tahun yang terperangkap dalam tubuh bak balita.

Remaja asal Filipina, Junrey Balawing, bakal mencetak rekor sebagai orang terpendek di dunia di usia 18 tahun pada Juni mendatang. 

Bagi remaja seusianya, masa-masa remaja adalah momen saat mereka dapat bersosialisasi tanpa rasa minder, dan menghabiskan waktu beraktivitas. Namun berbeda dari anak-anak sebayanya, tubuh remaja yang hanya memiliki tinggi 56 cm ini tidak mengalami masa pertumbuhan sejak ulang tahun pertamanya. Kondisi ini memaksanya menjalani hidup dalam tubuh kecil sehingga dia susah berjalan, dan bahkan tidak dapat berdiri dalam waktu lama.

Remaja ini tinggal bersama kedua orangtuanya dan tiga adiknya yang memiliki tubuh lebih tinggi darinya di pedalaman Filipina provinsi Zamboanga del Norte. Dia harus tinggal di rumah bersama sang bunda selagi adik-adiknya, Jaycel (13), Jay (11), dan Jeanritch (6) pergi ke sekolah.

“Dia membutuhkan perawatan saya setiap menit, setiap hari. Junrey hanya bisa berjalan jika dibantu. Dia pun tidak dapat berdiri lama karena akan mengakibatkannya kesakitan,” ujar Concepcion, ibu Junrey yang berusia 35 tahun, seperti dikutip laman The Sun.

Ayah Junrey, Blacksmith dad Reynaldo (37), harus bekerja jauh dari rumah sepanjang minggu. Namun ketika dia sampai di rumah, Junrey menikmati duduk di atas pangkuannya dan berkeliling desa bersamanya.

Concepcion menyadari pertumbuhan anaknya berhenti menjelang ulang tahun keduanya. “Dia selalu sakit. Kami menyadari Junrey tidak tumbuh, sehingga kami membawanya ke dokter. Namun mereka tidak mengerti apa yang menimpa anak kami,” ujarnya.

Ketika Junrey berumur 12 tahun, dokter yang sama menyarankan untuk memberinya vitamin, tapi mereka tidak dapat mengusahakannya karena faktor ekonomi. Walaupun berukuran mini, Junrey memiliki nafsu makan yang sehat.

Namun, belenggu itu pun akan segera tergantikan rasa bangga. Pada usianya yang akan menginjak 18 tahun pada 12 Juni mendatang, dia akan memecahkan Rekor dunia sebagai pria terkecil dengan mengalahkan rekor sebelumnya. “Jika saya adalah pria terkecil di dunia, saya sangat senang,” ujarnya.

Sebelumnya, penghargaan ini dinobatkan kepada Khagendra Thapa Magar dari India yang memiliki tinggi 67 cm. “Kami harus melakukan cek ulang ketika Junrey berumur 18 tahun, sehingga dia dapat menerima julukan tersebut secara resmi,” ujar juru bicara A Guinness World Records.

Tidak hanya Junrey yang memiliki tubuh super mini. Hatice Kocaman, 21, dari Turki dinobatkan sebagai wanita terkecil sedunia karena memiliki tinggi hanya 71 cm. Selain itu, Stacey Herald yang memiliki tinggi badan 71 cm dinobatkan sebagai ibu terkecil sedunia dengan tiga orang anak.

 

sumber/(fn/vs/tm) www.suaramedia.com

Selamatkan diri Karena Menggigit Piton

Berusaha Selamatkan Diri, Pria Gigit Ular Piton.(Berita SuaraMedia)Berusaha Selamatkan Diri, Pria Gigit Ular Piton.(Berita SuaraMedia)

Nairobi (SuaraMedia) – Ular piton memakan manusia itu sudah biasa. Namun di Kenya, seorang pria menggigit piton berukuran lebih besar dari tubuhnya. Tindakan itu dilakukan untuk membebaskan diri dari lilitan.

Peristiwa itu terjadi akhir pekan lalu di sebuah ladang pertanian di Malindi, wilayah dekat pantai Samudra India, Kenya.

 
“Saat sedang berjalan dan kaki saya menginjak benda yang lembek. Seketika ular phyton itu melibatkan tubuh saya,” kata Ben Nyaumbe kepada harian Kenya Daily Nation dan dikutip Telegraph.uk, Kamis (19/5/2011).

Saat lilitan ular menjalar ke tubuh bagian atas, Nyaumbe mengaku pasrah dan tidak berdaya. “Ular itu seperti menggoda dengan mengibaskan ekornya ke mulut saya. Kesempatan itu saya gunakan untuk menggigitnya. Tangan saya sudah tidak bisa bergerak lagi,” ungkap Nyaumbe.

Saat Piton itu akan menyeret Nyaumbe ke atas pohon, Nyaumbe terus berusaha menggigit sekuatnya. Lilitannya pun mulai merenggang. Kesempatan itu digunakan Nyaumbe untuk mengambil telepon seluler di kantungnya dan menghubungi rekan untuk meminta pertolongan.

Tak lama rekan Nyaumbe datang ditemani polisi. Ular itu diamankan ke sebuah penampungan. Nyaumbe sendiri menderita sakit di bibir dan memar akibat menggigit keras piton itu.

 

 

sumber/(oz) SuaraMedia.Com